JAKARTA — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa telah menerima laporan adanya dugaan premanisme di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tigaraksa, Tangerang, Banten.
Ia mendapatkan keluhan ini dari layanan pengaduan via nomor WhatsApp 082240406600 bernama Lapor Pak Purbaya, di mana kanal ini baru saja diumumkan dua hari lalu.
Saat membacakan aduan dari warga, ia mengungkapkan adanya premanisme di KPP Tigaraksa. Dia menegaskan bahwa keluhan ini bakal diselesaikan minggu depan.
“Izin lapor tindak premanisme AR Pajak KPP Tigaraksa. Siapa Tigaraksa KPP-nya? Kalau itu minggu depan saya cek harus sudah rapi nih enggak ada premanisme,” katanya saat konferensi pers di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (17/10/2025).
Dia minta duit pasti maksa ya? Hebat juga ya kreatif lah. Oh ternyata betul saya pikir kalau kita ngomong di atas selesai, ternyata enggak,” lanjut dia.
Purbaya pun buka-bukaan soal bobrok pegawai pajak yang selama ini terjadi. Ia menilai kalau mereka tenang-tenang saja karena berpandangan Menteri Keuangan hanya menjabat selama lima tahun.
Setelah masa jabatan menteri habis, Purbaya menyebut kalau mereka bisa kembali sewenang-wenang tanpa perlu khawatir.
“Jadi itu adalah behavior dari para birokrat. Ganti menteri bodo amat. Kalau kemarin diam saja, dipikir nanti empat tahun lagi juga ganti menteri, lima tahun lagi ganti menteri, kira-kira gitu,” tutur Purbaya.
Purbaya kemudian mengultimatum para pegawai pajak yang nakal. Sebelum dirinya lengser dari Menkeu, Purbaya memastikan PNS bermasalah itu bakal lebih dulu diganti.
(Source : Suara.com)









