KABUPATEN TANGERANG — Tak jauh dari Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang terdapat destinasi agrowisata yang menarik untuk dikunjungi, namanya Smart Farm Academy Desa Tapos Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang yang dapat memberikan sensasi baru bagi siapapun yang ingin berwisata sekaligus belajar berkebun.
Ketika memasuki wahana perkebunan tersebut maka pengunjung bisa menikmati beberapa aneka tanaman hortikultura lokal yang dapat langsung dipegang bahkan dipetik selain itu juga mendapat edukasi berupa cara pembenihan, pembibitan, panen, hingga pengolahan.
Smart Farm Academy Desa Tapos yang dikelola dengan profesional seorang petani muda bernama Ali Imron itu didirikan sebagai pusat pendidikan dan pelatihan bagi warga yang tertarik berkebun mulai usia sekolah SD sampai usia lanjut usia yang akan diberikan teori dan praktek langsung di kebun yang diperkirakan luasnya 1 hektar itu.
“Jadi Smart Farm Academy Desa Tapos ini sebagai wadah atau sarana pengembangan tanaman hortikultura untuk petani, tidak hanya bagi petani kami juga terbuka untuk masyarakat yang ingin belajar berkebun sehingga kami buka sebagai wisata edukasi,” ucap Ali Imron Pimpinan Smart Farm saat ditemui disela-sela menerima kunjungan Ibu-ibu Bhayangkara Polsek Tigaraksa pada Senin 18 Agustus 2025.
Smart Farm Academy Desa Tapos diungkapkan Imron sudah melakukan beberapa inovasi pengembangan teknik jitu menanam hortikultura sehingga hasilnya memuaskan dengan sarana prasana minimalis seperti menanam Tomat di polibag, hidroponik dan tanaman Terong, Semangka, alpukat jambu kristal, dan jeruk termasuk sayur mayur seperti Selada, daun Mint, kemangi, dan lainnya.
“”Untuk menghasilkan tanaman buah yang bagus dibutuhkan ilmu tani titen dan telaten, misalnya penyebabnya apa, penyakitnya, proses menyiangi, waktu panen, serta telaten dalam prosesnya,” jelasnya.
“Alhamdulillah kualitas buah dan sayur dari hasil panen kami ini sudah kami jual di pasar sekitar dan supermarket di kota bahkan sudah kontrak pengiriman dengan salah satu pasar swalayan di BSD Serpong,” ujar Imron yang juga ketua Kelompok Tani itu.
Dalam kesehariannya diungkapkan Imron pihaknya seringkali menerima kunjungan dari umum baik lokal maupun wisatawan luar negeri namun yang paling sering datang itu siswa sekolah yang belajar berkebun dimulai SD sampai SMA dan untuk teknis biayanya biasa dikenakan sesuai berapa baris tanaman yang akan dipelajari sampai dipetik langsung.
Sementara itu Ahmad Hidayat CEO TangerangSejahtera.com yang berkunjung ke smart Farm Academy bersama Kepala Desa Tapos Khaerudin dan Anggota Bhabin Desa Tapos Aipda M Rouf mengatakan destinasi wisata kebun yang dikelola Imron memiliki daya tarik tersendiri bagi pengunjung karena selain bisa belajar menanam juga bisa memetik langsung hasil tanaman yang ada dilokasi tersebut.
“Sayangnya akses masuk ke lokasi Smart Farm Academy Desa Tapos belum terfasilitasi bila membawa kendaraan mobil yaitu harus melewati jalan Perumahan, tapi insya Allah Kades Tapos siap membantu untuk membuat jalan masuk semoga aja segera terwujud,” ucap Hidayat.
(Red)
